Menu

Mode Gelap
LSM Trinusa Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Cakada Bekasi Semua Bisa Umroh Jalin Kolaborasi Untuk Baitullah Dengan Lembaga Amil Zakat Serap Aspirasi Masyarakat Hj. Nur Azizah Tamhid Gelar Diskusi Publik Hubungan Pusat Dan Daerah Camat Purwokerto Timur Targetkan Imunisasi 95 Persen Antisipasi KLB Polio cVDPV2 Solidaritas Seribu Pemuda Kota Bekasi Akan Hadiri Orasi Politik Caleg Afrizal dan Romi Bareno

Ekonomi · 6 Feb 2022 12:31 WIB ·

Saldo Kosong Kartu BPNT Di Kota Bekasi Dapat Sorotan Komisi VIII DPR RI


 Saldo Kosong Kartu BPNT Di Kota Bekasi Dapat Sorotan Komisi VIII DPR RI Perbesar

SILUMANEWS.COM – KOTA BEKASI – Anggota komisi VIII DPR RI asal Fraksi PKS, Nur Azizah Tamhid melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) ke kantor kecamatan Jatiasih, kota Bekasi dalam rangka untuk memastikan pembagian kartu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) program Kemensos RI tahun 2021 tepat sasaran.

“Hari ini di kecamatan Jatiasih Kota Bekasi diadakan pembagian Kartu BPNT, dimana warga dikumpulkan dari seluruh Kecamatan Jatiasih ada sekitar 25 orang perwakilan KPM (Keluarga Penerima Manfaat) yang mendapatkan bantuan program dari Kemensos RI,” ujarnya, Jum’at (4/2/2022).

“Saya berharap harus tepat sasaran, karena sumber kartu-kartu ini adalah nama-nama dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Mudah-mudahan tidak ada lagi salah sasaran dan harus yang benar-benar berhak menerima,” katanya.

Menurut Nur Azizah tidak sedikit masyarakat yang ingin masuk kedalam Program Keluarga Harapan (PKH) terlebih saat kondisi pandemi Covid-19 ini sangat berdampak terhadap perekonomian masyarakat umumnya. Disisi lain juga, kata Nur Azizah, pemerintah harus peduli terhadap pendataan tersebut karena sudah ada SKB 3 menteri bahwa kepala daerah wajib melakukan pemutaakhiran data.

“Sehingga tidak ada lagi yang mempunyai mobil Pajero masih dapat, yang sudah meninggal dapat, ASN dapat, nah itulah yang sangat disayangkan. Intinya keadilan itu memang harus merata,” imbuhnya.

Berdasarkan hasil temuan di dapilnya, di kota Bekasi dan kota Depok, politisi perempuan Partai Keadilan Sejahtera ini mengatakan belum bisa memahami adanya kasus kartu dengan saldo kosong “Saya belum bisa memahami kejadian saldo kosong ini, apakah salahnya dari pihak bank-nya atau apanya saya belum memahami,” katanya.

Jadi jika ada persoalan dalam pelaksanaannya di lapangan ia sebagai anggota dewan dari komisi VIII sebagai fungsi pengawasan akan menyampaikan informasi ini ke menteri sosial terkait kejadian adanya kartu dengan saldo kosong agar dapat dijelaskan asal mulanya.

“Dari jumlah kartu yang dibagikan kepada yang berhak ada sekitar sepertiganya tidak keluar atau kosong saldonya dan kemensos belum mengetahui hal ini karena baru ditemukan hari ini, dan pastinya nanti saya akan tanyakan,” pungkasnya.

Hadir juga dalam kesempatan penyaluran program bantuan sosial BPNT Reguler Bansos PPKM dan PKH oleh Kemensos dan DPR RI ini, Kepala Dinas Sosial Kota Bekasi, Ahmad Yani, Camat Jatiasih, Mariana, beserta lurah sekecamatan Jatiasih. (Dea)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Baca Lainnya

Berdayakan Ekonomi Keluarga, RKI Ciambar Ajak Warga Pelatihan Membuat Bolu Karamel

27 Januari 2025 - 09:14 WIB

PKS Ingatkan Pemerintahan Prabowo Rendahnya Pendapatan Jadi Tantangan Kinerja APBN 2024

16 November 2024 - 09:22 WIB

Aktivis Anti Korupsi Bekasi yakin Tri Adhianto Akan Diproses, Hanya Tunggu Waktu

11 November 2024 - 11:48 WIB

Pendapatan Pajak Anjlok, Legislator PKS Desak Pemerintah Rem Belanja Tidak Produktif

5 November 2024 - 14:54 WIB

Politisi PKS Sebut Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Pemerintahan Baru Perlu Direview

17 Oktober 2024 - 13:20 WIB

Pertamina Patra Niaga Turunkan Harga Pertamax Series dan Dex Series Per 1 Oktober 2024

1 Oktober 2024 - 11:35 WIB

Trending di Ekonomi