SILUMANEWS.COM, Kabupaten Garut – Relawan Teladanku Bekasi menyalurkan 50 karung beras untuk 2 pondok tahfidz yatim dan pesantren tahfidz yatim di Gunungsari, Galunggung, Tasikmalaya dan Cikarag, Mekarsari, kabupaten Garut, Jawa Barat Ahad (22/8/2021).
Perwakilan relawan Teladanku, Denis mengatakan dampak pandemi Covid-19 mengakibatkan perekonomian masyarakat terganggu sehingga berefek kepada dunia pendidikan Islam khususnya di pondok-pondok pesantren.
Relawan Teladanku dalam sepekan terakhir ini telah menggalang donasi bertemakan ‘Beras Untuk Santri Yatim Tahfidz’ membantu ketahanan pangan bagi para santri di pondok pesantren terutama yang berlokasi di pelosok daerah.
“Alhamdulillah tahap awal ini kita bisa menyalurkan bantuan beras sebanyak 50 karung ukuran 10 kg yang telah kami distribusikan langsung ke pondok yatim di Tasikmalaya dan pondok pesantren tahfidz di Cibatu, Kabupaten Garut. Penggalangan donasi beras untuk ponpes tahfidz ini akan terus kita gulirkan dan rencananya tahap selanjutnya penyaluran di wilayah Ciamis dan Banten,” ujarnya.
Menurutnya, aksi ini sangat membantu stok logistik para santri di pondok pondok tahfidz yang terdampak pandemi. Oleh itu ia mengapresiasi kepada seluruh dermawan yang telah mengamanahkan donasinya kepada Teladanku untuk disalurkan dan juga mengajak masyarakat yang mempunyai kelebihan hartanya di masa pandemi ini untuk terus peduli dan berbagi kepada saudaranya yang membutuhkan.
Selain program bantu beras untuk yatim tahfidz, Teladanku juga saat ini sedang menggalang donasi untuk membantu pembangunan rumah ibadah atau musholla di Desa Ciladaeun, Lebakgedong, Banten dan asrama putri ponpes tahfidz Persis 81 Cibatu, Kabupaten Garut. Sedangkan program rutin Jum’at berkah juga terus berjalan terutama di kota Bekasi. (*)