SILUMANEWS.COM – Kota Bekasi – Warga RW 07 Kelurahan Bantargebang, Kecamatan Bantargebang, menyampaikan sejumlah aspirasi terkait drainase, parkir liar, dan minimnya pengawasan CCTV dalam Reses III Tahun 2025 Anggota DPRD Kota Bekasi Sarwin Edi Saputra dari Fraksi Golkar Solidaritas, Minggu (9/11/2025) malam.
Kebutuhan pemasangan CCTV menjadi sorotan utama setelah kasus kehilangan delapan tabung LPG 3 kilogram terjadi di lingkungan tersebut. Warga menilai keberadaan CCTV penting untuk memantau pelaku dan meningkatkan rasa aman.
Selain itu, warga meminta perbaikan drainase di beberapa titik yang sudah tidak optimal. Kondisi ini diperparah oleh rendahnya kesadaran membuang sampah sembarangan, sementara minimnya kamera pengawas membuat pelaku sulit dilacak.
Masalah parkir liar di badan jalan dari salah satu perusahaan setempat juga mencuat. Warga menilai kondisi tersebut mengganggu mobilitas dan akses jalan lingkungan. Menanggapi hal ini, Sarwin memastikan akan segera berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Bantargebang untuk menertibkan kendaraan yang menghalangi jalan.
Dalam kesempatan yang sama, Sarwin menyoroti kebijakan Pemkot Bekasi yang mematikan layanan Wi-Fi gratis di sejumlah ruang publik. Ia mengaku DPRD tidak menerima informasi maupun koordinasi terkait keputusan tersebut, yang sebelumnya dianggap bermanfaat bagi masyarakat.
Sarwin menegaskan, seluruh aspirasi warga akan dibawa dalam pembahasan bersama lintas dinas untuk ditindaklanjuti sesuai kebutuhan lapangan.
(ADV/Humas DPRD Kota Bekasi)













