SILUMANEWS.COM – Kota Bekasi – Anggota DPRD Kota Bekasi dari Dapil Bekasi Utara–Medansatria, Muhammad Kamil, menempatkan persoalan banjir di RW 08 Harapan Jaya sebagai prioritas utama setelah menyerap berbagai keluhan warga dalam Reses III yang digelar pada Sabtu (8/11/2025).
Warga menyampaikan beragam masalah yang terus berulang setiap tahun, mulai dari saluran air yang tidak memadai, kondisi GOR yang hampir dua dekade tidak tersentuh perbaikan, kebutuhan sekretariat RT/RW, hingga persoalan parkir. Keluhan soal kualitas pendidikan serta banjir tahunan kembali menjadi sorotan utama dalam dialog tersebut.
Selain itu, para pelaku usaha kecil meminta kemudahan proses pendaftaran UMKM agar dapat memperoleh legalitas dan akses permodalan. Warga juga mengusulkan pengadaan laptop dan printer untuk posyandu serta posbindu guna meningkatkan layanan kesehatan di tingkat lingkungan.
Menanggapi aspirasi itu, Kamil menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan perbaikan infrastruktur wilayah dan penanganan banjir. “Saya akan memasukkannya sebagai skala prioritas, karena banjir ini selalu menghantui pemukiman warga RW 08,” ujarnya.
Politisi muda PKS tersebut menyatakan akan mendorong percepatan pembangunan melalui sinergi dengan Pemerintah Kota Bekasi. Ia juga menekankan dukungan DPRD terhadap kebijakan Pemkot di bawah kepemimpinan Tri Adhianto dan Harris Bobihoe, termasuk peningkatan insentif RT/RW dan keberlanjutan program Rp100 ribu per RW.
Dalam isu perlindungan pekerja rentan, Kamil turut menyoroti pentingnya perluasan manfaat BPJS Ketenagakerjaan bagi profesi berisiko seperti pengemudi ojek online. “Kalau terjadi apa-apa saat mereka bekerja, bisa langsung tercover,” ujarnya.
(ADV/Humas DPRD Kota Bekasi)













