Menu

Mode Gelap
LSM Trinusa Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Cakada Bekasi Semua Bisa Umroh Jalin Kolaborasi Untuk Baitullah Dengan Lembaga Amil Zakat Serap Aspirasi Masyarakat Hj. Nur Azizah Tamhid Gelar Diskusi Publik Hubungan Pusat Dan Daerah Camat Purwokerto Timur Targetkan Imunisasi 95 Persen Antisipasi KLB Polio cVDPV2 Solidaritas Seribu Pemuda Kota Bekasi Akan Hadiri Orasi Politik Caleg Afrizal dan Romi Bareno

Pendidikan · 3 Mei 2025 18:37 WIB ·

GiGa Indonesia Gandeng 22 Lembaga Pendidikan Tangani Risiko Bencana Sosial Terkait Orientasi dan Perilaku Seksual Menyimpang


 GiGa Indonesia Gandeng 22 Lembaga Pendidikan Tangani Risiko Bencana Sosial Terkait Orientasi dan Perilaku Seksual Menyimpang Perbesar

SILUMANEWS.COM – Sabtu, (3/5/2025) – GiGa Indonesia, perhimpunan penggiat keluarga yang berfokus pada ketahanan dan kesejahteraan keluarga, resmi menjalin kerja sama dengan 22 lembaga pendidikan dari berbagai daerah di Indonesia. Kerja sama ini dituangkan dalam penandatanganan Surat Perjanjian Manajemen Risiko Bencana Sosial terkait Orientasi dan Perilaku Seksual Menyimpang (OPSM), yang digelar secara daring melalui Zoom Meeting.

Penandatanganan ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan manajemen risiko yang sebelumnya diikuti oleh 55 lembaga pendidikan. Acara dihadiri oleh pimpinan lembaga pendidikan, tokoh masyarakat, serta para penggiat keluarga.

Ketua Umum GiGa Indonesia, Prof. Dr. Ir. Euis Sunarti, M.Si, yang juga Guru Besar Ketahanan dan Pemberdayaan Keluarga IPB University, memimpin langsung jalannya kegiatan. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran keluarga sebagai institusi utama dalam melindungi anak dan remaja dari berbagai ancaman sosial, termasuk yang berkaitan dengan OPSM.

“Perlindungan terhadap anak dan remaja tidak bisa hanya diserahkan kepada keluarga. Diperlukan sinergi strategis antara keluarga dan lembaga pendidikan sebagai benteng kedua dalam menghadapi bencana sosial,” ujarnya. Prof. Euis juga menyampaikan harapan agar inisiatif ini mendapat dukungan konkret dari pemerintah.

Melalui kerja sama ini, GiGa Indonesia akan memberikan panduan manajemen risiko OPSM serta pendampingan teknis melalui fasilitator terlatih. Program ini juga mencakup pelaksanaan forum advokasi dan edukasi untuk meningkatkan kapasitas lembaga pendidikan dalam mengenali, mencegah, dan merespons risiko sosial yang muncul.

GiGa Indonesia meyakini bahwa tantangan zaman hanya dapat diatasi melalui kerja sama seluruh elemen bangsa. “Kita harus menyelamatkan masa depan generasi melalui penguatan institusi terkecil namun paling strategis: keluarga,” tegas Prof. Euis. (*)

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Sinergi untuk Pendidikan, BRI Cabang Cibubur Bantu Pembangunan Kelas di Pesantren Al Ghazaliyah

26 Juni 2025 - 08:08 WIB

Haflah Imtihan Pesantren Persis Cibatu Dihadiri Anggota MPR RI, Ribuan Peserta Antusias

20 Juni 2025 - 07:20 WIB

Kampus Jolly Roger Diresmikan di Purwokerto, Targetkan 500 Mahasiswa Siap Kerja

20 Juni 2025 - 06:41 WIB

Pengamat: Efisiensi Anggaran Berpotensi Hambat Pengembangan Pendidikan Tinggi

14 Februari 2025 - 11:01 WIB

Heri Koswara Terima Penghargaan sebagai Tokoh Inspiratif Peduli IBK 2024

7 Oktober 2024 - 16:16 WIB

Bangga dengan Prestasi Anak-Anaknya, Orang Tua Siswa Apresiasi Sekolah MI Plus Annur Bekasi

22 Juni 2024 - 21:04 WIB

Trending di Pendidikan