Menu

Mode Gelap
LSM Trinusa Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Cakada Bekasi Semua Bisa Umroh Jalin Kolaborasi Untuk Baitullah Dengan Lembaga Amil Zakat Serap Aspirasi Masyarakat Hj. Nur Azizah Tamhid Gelar Diskusi Publik Hubungan Pusat Dan Daerah Camat Purwokerto Timur Targetkan Imunisasi 95 Persen Antisipasi KLB Polio cVDPV2 Solidaritas Seribu Pemuda Kota Bekasi Akan Hadiri Orasi Politik Caleg Afrizal dan Romi Bareno

Charity · 21 Mar 2022 18:01 WIB ·

Teladanku Berikan Pelatihan Kuliner Para Janda Tasikmalaya


 Teladanku Berikan Pelatihan Kuliner Para Janda Tasikmalaya Perbesar

SILUMANEWS.COM, Tasikmalaya – Relawan kemanusiaan Teladanku kembali menggelar kegiatan sosial di Pondok Tahfidz Yatim dan Dhuafa Mutiara Galunggung pimpinan ustadzah Eti Nurhayati yang berlokasi di Jalan raya Cipanas-Galunggung, kampung Pesangrahan, desa Gunungsari, kecamatan sukaratu, kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Ahad (20/3/2022).

Kali ini tidak hanya aksi sosial dengan mengajak makan-makan bersama puluhan yatim dan dhuafa bahkan sejumlah jompo, teladanku juga memberikan pelatihan kepada para janda cara membuat sate taichan salah satu kuliner yang paling diminati banyak anak muda saat ini. Berkolaborasi dengan Sate Taichan Uwa yang lumayan populer di kota Bekasi kegiatan ini boleh dibilang sukses dan sangat menginspirasi para ibu.

Mulai dari pembelian dan pemilihan bahan-bahan bumbu hingga cara bagaimana pengolahannya, tim Taichan Uwa memberikan ilmu dan kuncinya dalam meracik hingga menciptakan kelezatan dan cita rasa istimewa Sate buatan Ucha lelaki asal Langensari, Banjarsari.

Sebelum acara makan-makan bersama, kegiatan ini juga di warnai dengan berbagai penampilan dari santri dan santriwati pondok tahfidz yatim dhuafa Mutiara Galunggung antara lain, pidato, pembacaan puisi, tasmi al quran, tahfidz al quran hingga kumandang adzan. Cukup meriah acara ini meski dilakukan diluar pondok dan ditengah guyuran hujan agar masyarakat juga bisa menyaksikan langsung atraksi mereka.

Sementara itu, Direktur Teladanku, Rama Yudhistira mengatakan kegiatan upgrading skil dengan memberikan training pembuatan sate taichan ini dilakukan untuk memberikan pengalaman baru serta inspirasi bagi para janda untuk memperkuat basis perekonomian keluarganya.

“Kita paham betapa kondisi ekonomi keluarga-keluarga yatim dan dhuafa ini perlu mendapatkan perhatian lebih terutama bagi kita yang mampu. Pandemi Covid-19 telah melahirkan angka kemiskinan baru, dimana banyak yatim dan dhuafa yang terdampak. Oleh karena itu Teladanku mencoba memberikan sekaligus mengangkat kemampuan dan potensi mereka dengan memberikan pendampingan serta skil untuk tetap bertahan dalam kondisi kesulitan ini,” ujarnya.

Selanjutnya, teladanku menyambangi salah seorang warga, Wahyu (24) yang terkena penyakit kaki gajah di kampung Cikole, desa Gunungsari yang sudah 18 tahun tak kunjung sembuh. Orang tua berharap melalui relawan Teladanku ada dermawan yang peduli dengan musibah yang diderita anaknya agar bisa mendapatkan pengobatan serius di rumah sakit. (Denis)

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Legislator PKS: Pemerintah Perlu Waspada Tekanan Ekonomi pada Februari Belum Berakhir

18 Maret 2025 - 21:46 WIB

BRI BO Tambun Berbagi Jumat Berkah Bersama Panti Asuhan Thariiqul Jannah

22 Februari 2025 - 13:49 WIB

Berdayakan Ekonomi Keluarga, RKI Ciambar Ajak Warga Pelatihan Membuat Bolu Karamel

27 Januari 2025 - 09:14 WIB

Program Akhir Tahun 2024 LAZ Al Kahfi Bekerjasama dengan Komunitas Relawan Kreatif Hapus Tattoo Batch 5

22 Desember 2024 - 15:20 WIB

Ardians & Co Kolaborasi dengan SAKURA Gelar Khitanan Massal dan Santunan Anak Yatim

22 Desember 2024 - 15:03 WIB

PKS Ingatkan Pemerintahan Prabowo Rendahnya Pendapatan Jadi Tantangan Kinerja APBN 2024

16 November 2024 - 09:22 WIB

Trending di Ekonomi