Menu

Mode Gelap
LSM Trinusa Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Cakada Bekasi Semua Bisa Umroh Jalin Kolaborasi Untuk Baitullah Dengan Lembaga Amil Zakat Serap Aspirasi Masyarakat Hj. Nur Azizah Tamhid Gelar Diskusi Publik Hubungan Pusat Dan Daerah Camat Purwokerto Timur Targetkan Imunisasi 95 Persen Antisipasi KLB Polio cVDPV2 Solidaritas Seribu Pemuda Kota Bekasi Akan Hadiri Orasi Politik Caleg Afrizal dan Romi Bareno

Hukum & Kriminalitas · 5 Apr 2022 16:25 WIB ·

Peringati Mosi Integral, Dr Salim Ungkapkan Bangsa Ini Perlu Memperbanyak Titik Temu


 Peringati Mosi Integral, Dr Salim Ungkapkan Bangsa Ini Perlu Memperbanyak Titik Temu Perbesar

Jakarta—Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dr. Salim Segaf Al Jufri menjadi keynote speech dalam acara Mimbar Demokrasi dan Kebangsaan dalam edisi spesal memperingati Mosi Integral Mohammad Natsir 3 April 1950, yang digelar oleh Fraksi PKS DPR-RI, Senin (4/4/2022).

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR-RI menggelar acara, dengan mengusung tema Spirit Transformasi dan Kolaborasi dalam Menjaga Integrasi Nasional, Senin (4/4/2022).

Dr. Salim menyebut Mohammad Natsir sebagai sosok penting bagi bangsa Indonesia, Mosi Integral yang digagas oleh Natsir sebagai tonggak penting bersatunya kembali semua elemen bangsa dalam pangkuan NKRI.

“Diantara sekian banyak tokoh pahlawan bangsa yang kita kenal, ada satu nama yang punya jasa besar bagi cikal bakal NKRI yaitu Muhammad Natsir. Dan diantara sekian banyak jasanya adalah yang hari ini kita bicarakan bersama yaitu Mosi Integral Natsir pada 3 April 1950,” ucap Salim.

Ia mengatakan, Mosi Integral merupakan momen penting bersatunya semua elemen bangsa dalam pangkuan NKRI, dan kembali kepada cita cita bangsa menjadi negara kesatuan.

“Mosi ini menjadi momentum bersatunya kembali negara bagian Republik Indonesia Serikat kepada NKRI. Maka tak berlebihan ketika Bung Hatta menyebutkan bahwa Proklamasi Kedua diumumkan secara resmi pada 17 Agustus 1950 setelah Indonesia akhirnya kembali kepada cita-cita negara kesatuan dan tidak tercabik-cabik menjadi negara serikat buatan Belanda,” imbuh Salim.

Dr Salim memuji langkah M Natsir dalam menyusun Mosi Integral, ia mengungkapkan hal ini dilakukan Natsir dengan merangkul semua elemen bangsa dalam membangun titik temu kebangsaan.

“Keteladanan yang patut kita warisi adalah kemampuan Muhammad Natsir dalam menemukan dan membangun titik temu kebangsaan. Beliau adalah seorang tokoh politik yang cerdas, santun dan elegan, pandai berkomunikasi dan jago lobi dalam urusan-urusan kebangsaan, seperti upayanya dalam menyukseskan Mosi Integral di Parlemen RIS tersebut, kata Mantan Menteri Sosial RI itu.

“Mosi ini beliau susun rapi penuh perhitungan dan strategi. Selama dua bulan beliau meyakinkan seluruh anggota parlemen RIS dari berbagai fraksi dan latar ideologis juga dengan negara-negara bagian agar mosinya bisa diterima dan tidak mudah dijegal Belanda,” sambung Salim.

Menurut Dr Salim, Natsir adalah sosok yang mencontihkan semangat tranformasi dan kolaborasi dalam membangun bangsa, menurutnya sikap Natsir perlu dijadikan contoh bagi para pemimpin bangsa.

“Muhammad Natsir adalah tokoh yang mencontohkan semangat transformasi dan kolaborasi dalam membangun bangsa. Dalam konteks Mosi Integral, Natsir meneguhkan cita-cita negara kesatuan yang lebih relevan dengan perjuangan bangsa. Natsir juga aktif membangun kolaborasi dengan seluruh elemen bangsa agar cita-cita itu terwujud,” tutur Salim.

“Hari-hari ini di saat bangsa dan negara kita menghadapi tantangan yang semakin komplek. Kita butuh pemimpin yang negarawan, yang taat konstitusi dan Pancasila yang aktif membangun kohesi sosial, aktif melakukan transformasi dan kolaborasi dengan seluruh elemen bangsa, memiliki rasa empati dan kepedulian serta terus menggalang solidatitas sosial nasional,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Baca Lainnya

Aktivis Anti Korupsi Bekasi yakin Tri Adhianto Akan Diproses, Hanya Tunggu Waktu

11 November 2024 - 11:48 WIB

LSM Trinusa Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Cakada Bekasi

21 September 2024 - 08:47 WIB

Tuding JPU Tidak Serius, Barang Bukti Tak Bisa Dihadirkan di Persidangan Kasus TPPU Edc Cash

19 September 2024 - 13:21 WIB

Marak Tawuran Remaja Di Bekasi, Heri Koswara Minta Pemkot Bekasi Buat Gebrakan

30 Mei 2024 - 07:52 WIB

Tega Banget, Pencuri Spesialis Gasak Motor Buruh Bangunan Di Bekasi

25 Mei 2024 - 21:35 WIB

Curanmor di Tambun Beraksi Pagi-pagi, Pemiliknya Baru Beli hasil Gaji Setahun

25 Mei 2024 - 11:18 WIB

Trending di Hukum & Kriminalitas